Disperindag Garut Ajak Pemilik Toko Rumuskan Penataan PKL
SuaraGarut.id – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag dan ESDM) Kabupaten Garut menggelar diskusi bersama pemilik toko di koridor Jalan Pasar Baru terkait rencana relokasi pedagang kaki lima (PKL). Pertemuan berlangsung di Aula Bank BJB Cabang Garut, Jalan Ahmad Yani, Kamis malam (14/11/2025).
Diskusi ini menjadi bagian dari langkah pemerintah daerah untuk menata kawasan perkotaan serta menciptakan ruang usaha yang lebih tertib dan teratur. Kepala Disperindag dan ESDM Kabupaten Garut, Ridwan Effendi, menegaskan bahwa kegiatan ini digelar untuk menyelaraskan persepsi semua pihak.
"Hari ini tepatnya malam Jumat ini, kami bersama dengan para pemilik toko di Pasar Baru ya, melakukan diskusi sekaligus kami menyampaikan program pemerintah daerah terkait dengan penataan koridor perkotaan khususnya di Jalan Pasar Baru," ujar Ridwan.
Dalam pertemuan tersebut, para pemilik toko turut menyampaikan pendapat mereka mengenai konsep penataan, termasuk rencana pembangunan Garut Market Center. Ridwan menekankan bahwa penataan tidak hanya mengutamakan aspek fisik, tetapi juga mempertimbangkan kepentingan pedagang.
"Bagaimana para pemilik toko juga secara partisipatif bersama-sama menyukseskan program penataan ini dan tentu saja disitu ada komunitas pedagang kaki lima termasuk juga ada warga masyarakat sekitar yang bersama-sama ingin kita coba mengakomodir berbagai kepentingan," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa pemerintah ingin memastikan konsep penataan dirumuskan secara partisipatif, membuka ruang bagi saran dari seluruh pemangku kepentingan.
"Tentu langkah ini kami lakukan dalam rangka menyampaikan dan merumuskan konsep secara bersama. Tidak hanya semata pemerintah saja yang merencanakan, tapi secara partisipatif kami ingin mendengar berbagai banyak masukan, pendapat dari para pihak yang diharapkannya ini lebih menyempurnakan rencana secara komprehensif," ujar Ridwan.
Hasil diskusi ini, kata Ridwan, akan menjadi bahan penting untuk penyempurnaan desain penataan sebelum dilanjutkan ke tahap sosialisasi berikutnya kepada PKL.
"Hasil dari diskusi ini banyak pendapat dan itu menjadi pertimbangan bagi kami dalam rangka menyempurnakan desain ini, yang tentu masih ada tahapan berikutnya yang akan kita laksanakan terkait dengan sosialisasi dengan para pedagang kaki lima sendiri yang sebelumnya sudah terus kita laksanakan sosialisasi dan diskusi dalam rangka perumusan ini," pungkasnya.
Salah satu pemilik toko, Andre, menyatakan dukungannya atas rencana penataan dengan harapan tercipta sinergi antara PKL dan pemilik toko.
"Jadi para PKL yang bisa berjalan, kita pemilik toko juga bisa berjalan, semuanya sinergi dan menurut saya rencana tadi yang dipaparkan cukup baik tinggal pelaksanaannya apakah nanti akan sesuai dengan yang direncanakan atau tidak ya kita lihat saja nanti ke depan. Harapannya sih harus baik," ungkap Andre.
Caption:
0 Komentar
Anda belum bisa berkomentar, Harap masuk terlebih dahulu.